Wednesday, January 20, 2016

Areia Branca Beach Dili, Tempat Wisata Favorit di Timor Leste

Areia Branca beach yang dulunya dikenal sebagai pantai Pasir Putih, adalah pantai yang menjadi tempat wisata favorit bagi wisatawan lokal maupun internasional di Dili, Timor Leste. Sesuai dengan namanya, Areia Branca (bahasa Portugis; areia= pasir, branca= putih) memiliki daya tarik berupa putihnya pasir pantai yang terlihat berkilau. Air laut di pantai ini juga terlihat masih jernih, sehingga terkadang kita bisa melihat dengan jelas apa yang ada di bawah permukaan laut. Selain itu dengan adanya pepohonan di tepian pantai membuat pengunjung bisa duduk berteduh sambil menikmati indahnya pemandangan Areia Branca beach. Ada bagian dari pantai pasir putih ini yang menghadap ke arah barat, sehingga pengunjung juga bisa melihat pemandangan sunset saat senja.

Pantai ini sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan saat hari libur, terutama saat hari natal dan tahun baru. Orang tua biasa membawa anak-anaknya datang rekreasi ke pantai ini setiap kali libur. Muda-mudi sering nongkrong di tepian pantai sambil makan jajanan yang tersedia tidak jauh dari pantai, wisatawan mancanegara terkadang terlihat sedang berjemur sambil tiduran di pasir pantai yang lembut. Di laut terlihat anak-anak asyik bermain air, ada juga yang berenang (ombaknya tidak terlalu ganas, tapi tidak terlalu tenang juga), snorkeling atau diving sambil melihat terumbu karang di bawah permukaan laut, mencari-cari bintang laut atau batu-batuan unik khas pantai lainnya. Terkadang kita juga bisa melihat ada berbagai acara yang diadakan di pantai ini, seperti acara dansa sambil diiringi lagu-lagu dengan irama yang cocok untuk berdansa yang biasanya dilakukan oleh muda-mudi setempat dan terkadang juga pantai ini menjadi tempat untuk melakukan acara-acara untuk menyambut tamu negara.

Areia Branca beach berada di sebelah timur laut kota Dili, lokasinya berada tepat di bawah bukit dimana patung Cristo Rei (baca disini) yang sangat terkenal di Timor Leste bahkan seluruh dunia itu berada. Akses menuju pantai ini dari kota Dili tidak terlalu lama, setidaknya memakan waktu 10 - 20 menit perjalanan, tergantung dari lokasi keberangkatan kita. Jika naik taksi (angkutan umum paling populer di kota Dili), maka cukup bilang saja ke supirnya untuk membawa anda ke Areia Branca atau Cristo Rei. Tetapi jika anda mengendarai kendaraan sendiri, maka teruslah menyusuri jalan sepanjang tepian pantai kota Dili ke arah timur. Patung Cristo Rei yang bisa dilihat dari kejauhan bisa menjadi patokan arah perjalanan anda.

A post shared by Ninno Emanuel [nnoart.com] (@nnoart) on Nov 3, 2016 at 11:10am PDT

Satu hal penting mengenai tempat wisata pantai di Dili dimana Areia Branca adalah salah satunya yaitu pengunjung gratis untuk masuk ke kawasan pantai. Namun selain itu ada juga beberapa hal yang dapat mengurangi daya tarik pantai ini misalnya kotoran ranting pohon yang biasanya berserakan di tepian pantai karena terbawa ombak yang tidak terlalu sering dibersihkan, berbagai fasilitas yang ada tidak dikelola atau dirawat dengan baik, pusat informasi turis serta tim penyelamat pantai juga tidak terlihat ada di area pantai ini serta kemacetan yang selalu terjadi saat hari-hari libur pada jalanan menuju pantai ini yang tidak terlalu lebar.

Apapun kekurangan dari pantai ini, pengunjung biasanya tetap dipuaskan dengan keindahan alami dari Areia Branca. Asalkan tetap menjaga kebersihan serta fasilitas yang ada di pantai Areia Branca dengan sebaik mungkin, kecantikan dari pantai ini akan tetap terjaga.

Koleksi foto blog www.nnoart.com di Areia Branca beach (pantai Pasir Putih) Dili, Timor Leste, dapat dilihat selengkapnya dibawah ini. Foto-foto ini adalah dokumentasi pada Januari 2015 lalu. Dan tambahan informasi, spot pantai Areia Branca yang di bawah patung Cristo Rei ini disebut juga Fatucama beach